Kelebihan Alat Pemadam Api Thermatic
Selain Alat Pemadam Api Ringan yang banyak digunakan, sistem pemadam api yang sering digunakan adalah Fire Hydrant, alat pemadam yang bekerja dengan media berupa air yang dinilai paling murah dan efektif untuk memadamkan api. Meskipun sistem Fire Hydrant masih sering digunakan untuk diluar ruangan, namun banyak juga penanggung jawab yang memilih sistem lain sebagai proteksi bangunan dari bahaya kebakaran.
Alat Pemadam Api Otomatis
Untuk di dalam ruangan salah satu sistem unggulan tersebut adalah sistem pemadam api Thermatic. Sistem pemadam api Thermatic merupakan sebuah sistem proteksi kebakaran yang bekerja secara otomatis tanpa memerlukan operator atau tenaga manusia. Thermatic sendiri dilengkapi dengan sprinkler dan diinstalasikan secara modular di atas plafon ataupun tersembunyi di balik plafon dengan jumlah yang disesuaikan dengan skala kebutuhan berdasarkan jenis risiko kebakaran maupun luas bangunan atau lokasi yang akan dilindungi.
Cara Kerja Pemadam Api Thermatic
Cara kerja sistem alat pemadam api Thermatic atau Auto Sprinkler ini adalah dengan mendeteksi kenaikan suhu yang drastis. Thermatic akan mendeteksi suhu tinggi, mulai dari suhu setinggi 57 derajat C bulb sprinkler akan pecah dan media bahan pembersih has secara otomatis akan disemprotkan keseluruh ruangan untuk memadamkan api. pemilihan tingkat kesensitifan panas tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan jenis lokasi atau bangunan. Media yang digunakan berupa Clean Agent, sehingga ini sangat cocok untuk digunakan di ruang server, ruang komputer, laboratorium, ruang panel, dan lain - lain karena bebas residu (tidak meninggalkan bekas).
